Arti Pribahasa Jawa Ngunduh Wohing Pakarti, Harusnya Diamalkan Dalam Kehidupan Sehari-Hari!


Sugeng siang, dan semoga kabar pembaca dalam keadaan baik.

Kalimat pembuka gak usah panjang-panjang, simpel tetapi tetap ada doa di dalamnya. 

Saya percaya di dunia ini ada sebuah siklus kehidupan, dimana ketika kita berbuah baik pasti akan di balas dengan kebaikan. Begitupun sebaliknya ketika kita berbuat jahat maka kita akan dibalas dengan kejahatan.

Banyak pribahasa yang maknanya hampir sama dengan kalimat yang sudah saya tuliskan di atas. Contoh pribahsa bahasa indonesia “Siapa yang menanam kebaikan, dialah yang menuai kebaikan”. Atau dalam bahasa jawa kita memiliki pribahasa “Ngunduh Wohing Pakakrti”.

Mengulas Lebih Jelas Tentang Makna Ngunduh Wohing Pakarti

Makna nya apa?

Makna dari pribahasa ngunduh wohing pakarti yakni memetik hasil perbuatan nya sendiri. Apa yang kita tanam itulah yang akan kita panen. Kita menanam perbuatan baik maka kita akan memanen kebaikan. Kebalikan nya, jika kita menanam perbuatan buruk maka kita akan memanen keburukan.

Dalam ajaran islam juga di ajarkan dimana dalam sebuah surat Al-quran yakni Surah Ar-Rahman ayat ke 60 yang berbunyi “hal Jazaa-ul ihsaani illal ihsaan” tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan juga.

Dalam ajaran Budha juga kita mengenal yang namanya karma, dimana hukum karma akan berlaku di dalam kehidupan manusia. Kejahatan dibalas kejahatan dan kebaikan dibalas kebaikan.

Sebegitu dalamnya arti ngunduh wohing pakarti ini seharusnya di terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Contoh dalam kehidupan bermasyarakat.

1. Bebuat baik kepada tetangga dengan mengirimkan makanan atau kebutuhan pokok, sedikit pun tidak masalah asalkan iklas. 

2. Ramah dan sumeh kepada orang lain.

3. Menerapkan sikap jujur dimanapun dan kapanpun walau tidak di awasi oleh manusia.

4. Jangan mengambil barang orang lain (mencuri).

Andaikata manusia menerapkan pribahasa ini, alangkah indahnya kehidupan di dunia. Nah, sekian dulu artikel yang dapat saya tuliskan. Terimakasih.

0 Response to "Arti Pribahasa Jawa Ngunduh Wohing Pakarti, Harusnya Diamalkan Dalam Kehidupan Sehari-Hari!"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel